4 Solusi Pemecahan Masalah Kemacetan di Kota Bandung

Sebelumnya saya membahas tentang keluhan saya tentang kemacetan yang sangat parah di Kota Bandung, nah kali ini saya akan membahas bagaimana solusinya? Kemacetan di beberapa titik di Kota Bandung memiliki dampak yang sangat kurang baik buat para pengguna jalan. Keterlamabatan distribusi barang, terlambatnya sampai ke tempat kerja sampai terlambatnya sampai ke Sekolah menjadi hasil dari Kemacetan yang terjadi bertahun-tahun dan setiap hari. Maka ketika kejenuhan akan kemacetan di Kota-kota besar menjadi akut mengakibatkan tingkat setres pasti akan semakin tinggi. Berikut saya paparkan beberapa solusi yang bisa digunakan oleh pemerintah daerah maupun pemerintah pusat untuk memperbaiki system transportasi maupun system lalu lintas kita agar bisa lebih baik. 

Yang pertama, Volume kendaraan yang sangat besar dan jalan raya tidak bisa diperlebar lagi menjadi dampak kemacetan yang sangat tinggi, solusi yang bisa dilakukan adalah secepatnya membangun fly over yang membentang panjang dari titik-titik kemacetan sehingga dapat mengurai kemacetan yang parah.

 Yang kedua, Kendaraan semakin banyak dan aturan masuknya kendaraan ke kota yang masih lemah bisa jadi dampak kemacetan, solusi yang bisa dikerjaan di jangka pendek adalah dengan mengurangi kendaraan tua masuk ke kota Bandung. Aturan ini bisa menjadi solusi sehingga tingkat kemacetan bisa ditekan. Aturan yang tegas yang harus menjadi perhatian pemerintah untuk merealisasikannya agar bisa meminimalisir kemacetan. 

Yang ketiga, Mengurai kemacetan di kota besar memang tidak gampang perlu kerja keras di semua elemen. Aturan jam kerja atau jam masuk sekolah bisa menjadi solusi agar kemacetan bisa di minimalisir secara bertahap. Memang aturan seperti ini akan sangat mengganggu setiap elemen seperti para pekerja ataupun para pelajar dan tidak akan gampang merealisasikannya. Tapi ketika dimulai aturan ini saya yakin macet pun akan berkurang. 

Yang terakhir adalah mengeluarkan kebijakan yang keras kepada para produsen Kendaraan Pribadi seperti Motor dan Mobil untuk mengurangi distribusi penjualannya. Untuk sekarang itu sangat sulit direalisasikan, coba kita lihat perkembangannya yang sekarang seperti apa?Kendaraan Umum seperti Trans Metro Bandung mulai diperbanyak tetapi Mobil dan Motor pribadi semakin banyak pula, nah harusnya kebijakan seperti ini mulai dilaksanakan dari sekarang. Saya yakin dampaknya sangat besar untuk mengurai kemacetan. Saya yakin ketika kebijakan Trans Metro Bandung di perbanyak,kemudian memberikan ultimatum kepada Produsen Kendaraan untuk mengurangi penjualannya akan sangat berdampak bagus bagi masyarakat kita. 

Demikian yang bisa saya berikan saran-saran yang mungkin bisa digunakan Kang Ridwan Kamil agar kemacetan dapat terurai. Semoga bermanfaat…